Ada hambar yang menyambar. Entah ini bosan atau putus asa yang kepagian. Yang jelas, inginku tak lagi bertebaran. Aku kumpulkan semua dalam saku, biar aman tak terganggu. Jalanku belum panjang tapi rintang banyak menghadang. Aku tidak mundur, tidak juga tidur. Aku hanya diam tepatri di garis ini. Ada gravitasi mahahebat yang menahanku. Aku bukannya menyerah. Aku hanya lelah, kemudian lengah. Kata takdir, ini garis akhirku di jalur yang ke arahmu. Ya sudah, mau apa lagi?
No comments:
Post a Comment